Wisata Telaga Pengilon Dieng Wonosobo
Wisata Telaga Pengilon – Bukit Dieng, atau daerah Dieng Plateu merupakan destinasi wisata yang banyak dikunjungi di tempat Jawa Tengah dan terletak di antara dua kabupaten yakni Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten Banjarnegara.
Karena selain lokasinya yang adem mirip halnya di puncak Bogor, atau daerah perbukitan lainnya, Dieng Plateu juga menunjukkan beragam destinasi wisata dengan beragam kemudahan yang memadai.
Selain wisata pegunungan, di tempat ini juga banyak terdapat wisata air contohnya telaga. Beberapa telaga yang populer di antaranya, wisata telaga Menjer, wisata telaga Warna, wisata telaga Pengilon, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Masing-masing telaga memiliki daya tarik sendiri untuk dikunjungi, contohnya jila telaga Menjer populer alasannya airnya yang hijau, telaga pengilon ini terkenal sebab memiliki air yang sangat jernih dengan lokasi yang dikelilingi perbukitan.
Dibandingkan dengan telaga Warna yang mengandung banyak welirang, air di telaga Pengilon sangat jernih sehingga memungkinkan tumbuhnya beragam ikan dan banyak dimanfaatkan oleh penduduk sekitar sebagai daerah memancing dan sumber mata air untuk pertanian.
![]() |
foto by instagram.com/echalasya/ |
Asal Usul Nama Telaga Pengilon
Setiap daerah yang berjulukan tentu mempunyai asal susul sejarah bagaimana bermula, termauk juga Telaga Pengilon Dieng yang diambil dari kata telaga yang berarti danau, sedangkan kata pengilon diambil dari Bahasa Jawa yang mempunyai arti cermin atau kaca sebagai kata benda, dan ngilo atau bercermin sebagai kata kerja.
Hal ini dikarenakan telaga Pengilon ini memiliki air yang sangat jernih dan tidak mengandung banyak sekali zat kimia mirip welirang contohnya. Karena itulah kemudian diberi nama sebagai telaga pengilon, yang artinya yakni telaga cermin.
Sejarah Telaga Pengilon
Dan sebagaimana lokasi-lokasi wisata lainnya, wisata Telaga Pengilon ini pun memiliki sejarah sendiri, atau katakanlah mitos yang muncul dan dipercayai sebagai kebenaran di masyarakat.
Di ceritakan, pada zaman dahulu abad terdapat Ratu Penguasa Samudera yang mempunyai puteri cantik. Namun suatu dikala, terdapat ada dua ksatria yang memperebutkannya. Kemudian Ratu memperlihatkan syarat berupa sayembara dimana siapa yang bisa membuat danau manis, dialah yang berhak memperistri sang putri.
Dalam sayembara itu kedua ksatria berhasil membuat danau. Ada yang menciptakan danau dengan cepat, dan ada juga yang lambat namun jadinya cantik dengan air yang sangat jernih.
Mulanya, Ratu memilih ksatria pertama, namun lalu sebab si putri terpesona dengan keindahan danau yang dibentuk oleh ksatria kedua, maka keputusan Ratu pun dicabut.
Danau yang mampu membuat putri terpesona inilah yang kini kita kenal sebagai danau Pengilon.
Kemudian keduanya mandi di sana, dan seluruh pakaiannya ditanggalkan di ranting pepohonan dan tertiup angin. Seluruh pakaian tersebut melayang sampai terbentuknya warna hijau.
Telaga yang berwarna hijau itu yang lalu diberi nama sebagai Telaga Warna. Namun tentu, sejarah di sini hanya sebatas legenda yang hadir di masyarakat dan belum terbukti keasliannya.
Letak Telaga Pengilon
Dua telaga yang disbeut juga sebagai telaga kembar ini snagat berdekatan, wisata Telaga Pengilon sendiri letaknya berada di sebelah selatan telaga Warna dan juga bersebalahn dengan Situs Gia Dieng.
Dari pintu masuk menuju Telaga Pengilon ini hanya berjarak sekitar 300 meter dengan menyusuri jalan setapak. Lebih tepatnya, teaga ini berlokasi di Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Wonosobo Jawa Tengah dan hanya berjarak sekitar 1 Km dari kawasan wisata Candi Dieng. Sementara untuk masuk ke telaga pengilon ini, kalian hanya dipatok harga tiket sekitar 10,000 rupiah.