Curug Dengdeng, Tujuan Wisata Air Eksotis di Tasikmalaya
Lokasi: Cikatomas, Tawang, Kec. Pancatengah, Kab. Tasikmalaya.
Map: Cek Lokasi
Menikmati keindahan alam menjadi obat yang paling manjur untuk menenangkan pikiran dan hilangkan penat. Kebetulan sekali Indonesia ini kaya akan pemandangan alam, sehingga mampu menentukan menikmati keindahan yang mana. Jika bosan dengan pantai atau pegunungan, air terjun bisa menjadi salah satu alternatif liburan yang tak kalah menyenangkan. Seperti contohnya mengunjungi Curug Dengdeng dikala berada di Tasikmalaya. Selengkapnya simak ulasan berikut.
Mengintip Keindahan Curug Dengdeng di Tasimalaya
 |
| Image Credit: Wikipedia.org |
Curug atau riam Dengdeng merupakan destinasi wisata yang mempunyai muara sungai kecil yang berada di daerah Cogreg. Air terjun satu ini terbilang unik alasannya adalah memiliki tiga tingkatan dengan ketinggian yang berbeda beda. Inilah yang menciptakan curug ini begitu mempesona dan berhasil mendongkrak pariwisata di Tasikmalaya. Pemandangan yang ditawarkan juga sangat mempesona menciptakan siapa saja akan betah berada di sana.
Tak hanya memiliki keindahan yang mempesona, air terjun ini juga tidak luput dengan mitos yang beredar. Banyak yang menyatakan jikalau jeram bertingkat ini berkaitan dengan dongeng era lalu yang sampai sekarang masih berkembang. Curug ini diyakini dahulunya sebagai kawasan singgah Nabi Daud A.S yang digunakan untuk wudhu sebelum kumandangkan adzan. Konon lantaran lantunan adzan yang dibawakan sangat merdu membuat alam sekitarnya menjadi lebih indah.
Karena cerita tersebut banyak yang percaya bila mandi atau berendam pada tingkatan pertama curug akan mempunyai suara yang indah. Seperti halnya bunyi indah yang dimiliki oleh Nabi Daud A.S. Selain berkaitan dengan kisah Nabi Daud A.S, ada juga yang mempercayai bila curug ini berkaitan dengan dongeng pertarungan pangeran Jaya Nalangsa dan Jaya Langsana. Masyarakat percaya kalau pertarungan terjadi di tingkat pertama curug Dengdeng.
Adanya dongeng tersebut membuat masyarakat percaya jikalau, makam yang ada di paling bawah curug merupakan makam dari salah satu pangeran. Selain kedua kisah yang terkenal tersebut, ada juga mitos yang beredar. Dimana siapa saja yang masih single kemudian berendam akan dilancarkan jodohnya. Meskipun ada mitos yang beredar, namun soal keindahan dari curug satu ini bukanlah sebuah mitos dan benar adanya.
Daya Tarik Curug Dengdeng
 |
| Image Credit: Advjourney.com |
Setiap jeram selalu mempunyai ciri khas yang membuatnya begitu menarik untuk dikunjungi dan menjadi ciri khasnya. Begitu juga dengan curug Dengdeng yang berada di Tasikmalata ini. Selain memiliki jeram bertingkat, curug ini mempunyai ekosistem dan alam sekitar yang masih terjaga kealamianny. Karena mempunyai tingkatan ketinggian yang berbeda, pengunjung mampu mencicipi hempasan air yang tingkat hujamannya juga berbeda.
Di tingkat pertama yang juga menjadi muara sungai ketinggian airnya mencapai 9 meter. Untuk tingkatan kedua memiliki ketinggian 11 meter. Sementara untuk tingkatan paling final mempunyai ketinggian 13 meter. Hal inilah yang menjadi daya tarik dari Curug Dengdeng karena mempunyai ketinggian air yang bermacam-macam. Air yang ada di riam ini juga masih terbilang jernih dan segar sehingga mengundang siapa saja untuk berenang.
Keindahan alamnya yang juga menawan menjadi perpaduan yang apik dan dijamin mampu menciptakan anda relaks. Bersantai di jeram ini menjadi pilihan yang tepat untuk anda yang ingin menghilangkan penat anda. Setiap tingkatan air terjunnya seakan menarik pengunjung untuk menjelajahinya. Pepohonan yang masih rimbun dengan udara yang sejuk juga menjadi daya tarik tersendiri untuk anda yang berkunjung ke curug Dengdeng ini.
Bisa dikatakan bila pemandangan teladas ini seperti dengan Niagara namun kecil. Ada bebatuan hitam yang menyebar di pinggiran sungai. Membuat pemandangan air terjun ini semakin eksotis dan menarik. Sehingga dikala anda mengunjungi daerah ini tak hanya mampu menikmati keindahan jeram saja. Namun juga bisa berburu spot foto yang keren untuk kemudian bisa di unggah ke media umum. Mengunjungi tempat ini akan menciptakan anda seakan di negeri cerita.
Pecinta fotografi harus mengunjungi kawasan ini untuk mendapatkan landscape yang manis. Terutama untuk anda yang gemar melakukan kegiatan outdoor, curug Dengdeng sangat perlu untuk ditakhlukkan. Keindahannya yang mempesona tidak akan menciptakan anda menyesal telah mengunjunginya. Anda juga mampu bermain air atau sekedar berendam untuk merasakan kesejukan dari air terjun Dengdeng ini.
Fasilitas, Harga Tiket & Rute Menuju Curug Dengdeng
 |
| Image Credit: Wisatajabar.com |
Meskipun menjadi wisata alam yang terbilang jauh dari keramaian, anda tetap bisa mendapatkan beberapa fasilitas memadai. Seperti adanya toiket, saung atau gazebo, kamar ganti dan juga penjual makanan. Sehingga anda tak perlu membawa bekal makanan jika tidak ingin repot. Mengingat ada beberapa penjual yang mampu memanjakan perut anda. Pastinya akan sangat memuaskan untuk menikmati camilan dengan pemandangan yang indah.
Untuk menuju lokasi ini memang terbilang cukup panjang perjalanannya. Perkiraan waktu tempuh yang anda butuhkan untuk hingga di lokasi sekitar 3 jam dengan jarak tempuh sekitar 90 km. Akses menuju kawasan ini terbilang sudah memadai alasannya jalanannya sudah didominasi aspal meskipun ada tambalan sana sini. Kendaraan yang dipakai masih bisa melaju dengan baik sampai sampai di Desa Cikawung Gading yang menjadi patokan awal.
Alamat lengkap Curug Degdeng berada di Cikotomas, Pancatengah, Kab. Tasikmalaya. Dari patokan awal akan dilanjutkan menuju Kampung Carigin yang letaknya tidak jauh dari Kantor Kepala Desa. Akses jalan menuju lokasi sesudah melalui jalan ini masih berupa koral dan terbilang sempit. Apalagi ketka berpapasan dengan kendaraan yang lain. Sehingga sebaiknya memakai kendaraan yang tangguh mengingat jalannya tidak rata.
 |
| Image Credit: Trepelin.com |
Jika memang mengalami kesulitan untuk menemukan Curug Dengdeng, alangkah baiknya kalau anda bertanya kepada masyarakat sekitar. Terutama ketika menemukan persimpangan untuk menghindarkan anda tersesat. Mengingat lokasi penderasan ini masihlah tersembunyi. Anda juga mampu meminta dukungan warga untuk mengantar anda hingga sampai tujuan. Karena ada perjalanan yang memang harus ditempuh dengan jalan kaki.
Jalanannya memang tidak terlalu terjal, namun cukup menantang. Sehingga akan lebih baik bila meminta dukungan warga lokal. Anda membutuhkan jalan kaki sekitar 30 menit untuk hingga di gerojokan bertingkat ini. Jalan jalan yang cukup curam sangat menantang dan akan terbayar lunas begitu anda tiba di riam. Apalagi bila anda berhasil menuruni tingkatan yang tidak mudah untuk dilakukan.
Pengunjung nantinya akan dikenakan tiket masuk yang harganya terbilang terjangkau. Anda hanya butuh mengeluarkan budget mulai dari Rp. 5 ribu. Harga tiket masuk masih belum termasuk biaya parkir yang dibedakan dari jenis kendaraannya. Hanya saja untuk harga parkir juga tidak terlalu mahal. Sekitar Rp. 5 ribu hingga Rp. 20 ribuan untuk parkirnya. Meskipun parkirannya masih sederhana namun harga tersebut terbilang terjangkau.
Untuk menerima pemandangan yang mengagumkan sebaiknya anda tiba dikala isu terkini kemarau. Karena bila trend hujan air dari Curug Dengdeng akan keruh dan debit airnya juga naik. Pengunjung yang gres pertama kali, sebaiknya menggunakan pemandu hingga hingga ke lokasi. Mengunjungi Curug ini, anda akan menerima pemandangan indah sekaligus pengalaman yang tak akan terlupakan.